Member's Inspiring Story: Hanna Fransisca
Kecintaannya pada Dance Sangat Menginspirasi


Nama: Hanna Fransisca
Usia: 40

 

Dengan gerak kakinya yang lincah dan gerakan dance yang anggun, Hanna Fransisca menari seperti seorang profesional. Semangatnya untuk menari tidak pernah ditutupinya, dan wanita berusia 40 tahun ini membuat menari tampak begitu mudah sehingga wajar untuk berpikir bahwa ia dilahirkan dengan bakat menari. Namun ternyata, tidak demikian ceritanya.

 

“Saya mulai belajar menari di kelas Love to Dance lebih dari 3 tahun yang lalu dan saya masih bisa mengingat perjuangan awal saya. Saya ingat bahwa badan saya sangat kaku dan saya tidak yakin dengan gerakan dance saya, dan ini menyebabkan saya mengalami kesulitan menghafal langkah-langkah gerakan di setiap sesi. Fokus saya terpecah dan saya kurang bisa mendengarkan instruksi dengan benar. Gerakan saya bukan pemandangan yang indah, ”katanya.

 

Dia menambahkan, “Meskipun itu mengecilkan hati, saya menolak untuk berhenti. Instruktur saya, Dee, yang menjadi teman saya sampai hari ini, benar-benar sabar dan dia sangat telaten mengingatkan bahwa saya bisa bergerak tambah baik seiring berjalannya waktu hingga pada akhirnya saya akan mencapai tujuan saya. Dia jujur tentang kekurangan saya dan dia menjelaskan bahwa Love to Dance sangat cocok untuk saya karena memecah lagu jadi beberapa bagian saat sesi kelas, sehingga saya bisa fokus pada gerakan yang dilakukan secara sedikit demi sedikit dan membantu say amenghafal gerakan secara lebih baik. Yang perlu saya lakukan adalah tetap tekun dan fokus."

 

Love to Dance, merupakan sebuah kelas dance signature Fitness First Indonesia. Dalam kelas ini, lagu yang diputar pada sesi kelas dibagi menjadi beberapa bagian sehingga latihan dance di kelas ini terbagi atas bagian-bagian yang lebih pendek. Tujuannya adalah untuk melatih ingatan peserta secara lebih mudah, sehingga mereka akhirnya dapat meresapi lagu dan gerakan lebih fokus lagi, sehingga akhirnya mereka dapat merasakan percaya diri dan menari dengan anggun. Program ini sangat baik diikuti oleh para pemula maupun peminat dance tingkat lanjut yang ingin mengasah keterampilan dance atau bahkan menciptakan gerakan mereka sendiri.

 

Menjadi penari yang lebih baik tidak hanya membuat Hanna menjadi seorang yang bahagia, tetapi juga bersemangat. Dia menyatakan, “Saya menjadi anggota Celebrity Fitness Puri Mall selama 10 tahun, dan saya selalu minder di kelas Signature Dance seperti DNA Core Motion, DNA Insanity, DNA Raw, DNA Flavor, dan DNA Seduce. Karena saya pikir sekarang ini saya sudah menjadi penari yang jauh lebih baik, saya rasa saya siap untuk mengikuti kelas-kelas itu lagi. Dan benar saja, rasanya pas sekali. Mengikuti kelas-kelas dance di Fitness First maupun Celebrity Fitness, rasanya saya mengejar hasrat saya untuk menari dan saya sangat menikmatinya. Keanggotaan saya sekarang adalah Dual Brand, yaitu akses ke kedua brand, Fitness First dan Celebrity Fitness, kalau dipikir-pikir, dengan mengikuti Dual Brand Membership ini, saya jadi merasa diuntungkan karena saya bisa akses ke fasilitas dan kelas yang tersedia di Fitness First dan Celebrity Fitness dengan harga yang bersaing."

 

Profil Instruktur

Nama: Dee Kaminari

Gelar:  Love To Dance Program Champion

Dharma Putra, atau lebih dikenal sebagai Dee Kaminari, seorang dance master asal Jakarta, adalah pencipta Program Signature Fitness First Love To Dance. Memiliki hobi menari semenjak remaja, ia terus menyempurnakan teknik dance-nya. Hingga kini, Dee sudah menerima sertifikasi tari bergengsi dari institusi terkemuka dunia Les Mills, mengambil AIM (Advanced Instructor Module) 1 dan 2, dan sertifikat internasional Les Mills Body Jam, serta Les Mills SH’BAM International Certified AIM 1.


Di samping perkembangan dirinya yang terasa cepat di industri kebugaran, tak terasa ia sudah malang melintang di bidang ini selama belasan tahun lamanya. Dharma berbagi, “Saya bergabung dengan Fitness First pada 2007 dan dalam 10 tahun, saya telah berhasil menguasai semua tema tari seperti Body Jam, SH'Bam, Hardcore Maxx, serta 2 Kelas Signature yaitu Love To Dance dan Aquafit. Fitness First telah menginspirasi saya untuk melangkah lebih jauh dalam tiap latihan saya, mulai dari New You Achievement Award, hingga Running Club yang melatih anggota untuk persiapan maraton dan lomba lari lainnya. Motivasi ini dan juga suasana yang positif dari klub adalah alasan mengapa saya dapat meningkatkan kemampuan secara signifikan."


Dee telah berusaha keras mendorong batasnya tidak hanya dalam dunia kebugaran tetapi juga dalam kariernya sebagai desainer grafis, yang kebetulan merupakan 2 hal paling favoritnya. Saat ini, Dee bekerja sebagai desainer grafis di kantor Fitness First, sambil membagikan semangatnya terkait kebugaran sebagai pelatih atau instruktur, juga di Fitness First. “Saya percaya kemampuan saya untuk mengubah passion saya menjadi gaya hidup. Ini berakar pada moto hidup saya, yaitu 'selalu positif dan jangan pernah menyerah, Anda akan belajar sesuatu hari ini.' Dan saya ingin peserta yang mengikuti kelas saya mengetahui hal ini," katanya.